Aktivitas antibakteri dan mekanisme kerja konjugat kitosan oligosakarida-hidroksipiridinon baru serta aplikasinya dalam pengawetan udang

Aktivitas antibakteri dan mekanisme kerja konjugat kitosan oligosakarida-hidroksipiridinon baru serta aplikasinya dalam pengawetan udang

Abstrak
LATAR BELAKANG
Untuk mengembangkan agen antibakteri baru dengan aplikasi potensial dalam pengawetan udang, konjugat kitosan oligosakarida (COS)-hidroksipiridinon (HPO) (COS-HPO2) baru dengan aktivitas antioksidan dan anti-tirosinase yang kuat diselidiki untuk efek pengawetannya pada udang.

HASIL
Uji aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa COS-HPO2 memiliki aktivitas antibakteri yang lebih besar daripada COS terhadap lima strain bakteri ( Staphylococcus aureus , Listeria monocytogenes , Shewanella putrefaciens , Escherichia coli dan Pseudomonas aeruginosa ). Survei mekanisme antibakteri terhadap S. putrefaciens RMS1 mengungkapkan bahwa COS-HPO2 dapat meningkatkan permeabilitas seluler, yang mengakibatkan kebocoran zat intraseluler. COS-HPO2 juga dapat membunuh bakteri dengan mengkelat ion besi di lingkungan dan menghambat replikasi DNA. Perlakuan dengan COS-HPO2 ditemukan dapat memperpanjang umur simpan udang hingga 10 hari pada suhu 4 °C, sedangkan umur simpan udang yang diobati dengan COS, ε-polylysine (ε-PL) dan kelompok kontrol masing-masing adalah 8, 8 dan 5 hari. Perlakuan udang dengan formulasi mengandung COS-HPO2 dan ε-PL (1 g L −1 ) selanjutnya memperpanjang umur simpannya hingga 12 hari.

KESIMPULAN
COS-HPO2 dapat digunakan dalam pengawetan udang. © 2025 Society of Chemical Industry.

You May Also Like

About the Author: sipderman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *