Paparan Alkohol Kronis Mempengaruhi Kerentanan Plak Aterosklerosis pada Tikus yang Kehilangan ApoE

Paparan Alkohol Kronis Mempengaruhi Kerentanan Plak Aterosklerosis pada Tikus yang Kehilangan ApoE

ABSTRAK
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek konsumsi alkohol kronis terhadap perkembangan dan progresi aterosklerosis pada tikus apolipoprotein E-knockout (ApoE −/− ). Metode: Tikus ApoE −/− jantan , berusia 8 minggu, secara acak dimasukkan ke dalam empat kelompok: kontrol, model, alkohol dosis rendah, dan alkohol dosis tinggi. Tikus diberi makan makanan biasa atau diet tinggi lemak selama 14 minggu, dengan air yang disediakan bersama larutan alkohol 1% (v/v) atau 5% (v/v). Hasil: Tikus dalam kelompok alkohol 1% (v/v) menunjukkan peningkatan yang signifikan pada lemak subkutan dan epididimis dibandingkan dengan mereka yang berada dalam kelompok model. Namun, penanda metabolik basal tetap tidak berubah dalam kelompok alkohol 5% (v/v), meskipun asupan air secara signifikan lebih rendah. Analisis histologis dari kelompok eksperimen yang terpapar alkohol tidak mengungkapkan efek perlindungan terhadap aterosklerosis di pohon aorta atau pengendapan plak di akar aorta. Selain itu, tidak ada perubahan signifikan yang diamati pada makrofag dan sel otot polos di dalam plak akar aorta. Meskipun demikian, paparan alkohol dosis rendah melindungi kerentanan plak dibandingkan dengan kelompok model, sedangkan alkohol dosis tinggi tidak berpengaruh. Analisis transkriptomik jaringan aorta selanjutnya menunjukkan bahwa konsumsi alkohol mengurangi ekspresi gen yang terkait dengan transportasi lipid dan kelainan metabolik.

You May Also Like

About the Author: sipderman

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *